The Falsies Of Israel – The Visit Of God (Part 2)

Tema “The Visit Of God Part 2
(Lawatan Tuhan bag. 2)

Ketika Allah melawat umat-Nya dipastikan terjadi sesuatu yang akan membuat orang itu takjub dan bersukacita.
Misalnya: Ketika orang itu sakit dan disembuhkan; ekonomi yang bangkrut dipulihkan; orang-orang yang terikat kepada sesuatu dan dilepaskan.
Penting sekali kita tahu lawatan Tuhan dalam hidup kita.
Apa yang harus kita lakukan?
> Memberi respons yang
benar.
> Sikap hati yang benar.
> Memiliki rasa lapar dan
haus akan Tuhan.
> Merindukan Tuhan dan
mencari Tuhan melalui
Ibadah, persekutuan Firman
Tuhan.
> Muncul pertobatan
yang radikal dan
menghasilkan Hamba
Tuhan yang militan.

Yohanes 4, Kisah Perempuan Samaria yang dilawat Tuhan di sumur Yakub.Akibatnya:
> Hidupnya, kehormatan
dan harga dirinya berubah.
> Aktivitasnya berubah,dan
dia menjadi orang yang
memenangkan kotanya.
> Karena orang-orang
mendengar kesaksiannya mereka datang kepada Yesus dan diselamatkan.

Tetapi ada beberapa orang yang gagal ketika mereka dilawat Tuhan.
Lukas 14 : 16 – 20, Perumpamaan tentang orang yang berdalih.
16 Tetapi Yesus berkata kepadanya: “Ada seorang mengadakan perjamuan besar dan ia mengundang banyak orang.
17 Menjelang perjamuan itu dimulai ia menyuruh hambanya mengatakan kepada para undangan: Marilah sebab segala sesuatu sudah siap.
18 Tetapi mereka bersama-sama meminta maaf. Mereka berkata kepadanya: Aku telah membeli ladang dan aku harus pergi melihatnya; aku minta dimaafkan.
19 Yang lain berkata: Aku telah membeli lima pasang lembu kebiri dan aku harus pergi mencobanya; aku minta dimaafkan.
20 Yang lain berkata: aku baru kawin dan karena itu aku tidak dapat datang.
Perenungan :
~ Orang yang mengadakan pesta adalah Bapa di sorga.
~ Pesta yang akan diadakan yaitu Pesta Pernikahan Anak Domba yaitu Yesus akan menjadi Mempelai Laki- laki, dan Gereja menjadi Mempelai Wanita.
~ Menjelang perjamuan dimulai, berbicara tentang: The last of the day atau Akhir Zaman; atau Hari-hari terakhir.
> Pada akhir zaman ini kita menghadapi keadaan dunia yang begitu Keos atau kacau.
Contoh: Terjadi penyimpangan orientasi seksual. Yang kini dikenal dengan LGBT(Lesbian,
Gay, Biseksual, Transgender).
– Meningkatnya suhu yang mengakibatkan terjadinya degradasi lingkungan.
> Menjelang perjamuan itu, dunia tidak akan tenang sekalipun manusia berusaha mendapatkan kenyamanan.Terjadi degradasi moral terutama pada remaja, seperti narkoba,seks bebas, kecanduan main games online.
• Oleh sebab itu anak – anak Anda harus diajarkan untuk ada dalam Ibadah dan mengasihi Tuhan supaya mereka tidak menjadi Lost Generation/anak-
anak yang terhilang.
> Orang tua harus lebih tegas untuk mendidik anak.
> Menjelang perjamuan itu dimulai, disuruhlah utusan-utusan itu untuk mencari jiwa.
• Undangan itu telah berlaku keseluruh dunia.
Matius 11 : 28, Marilah kepada-Ku semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
• Kita percaya dengan kemajuan teknologi ITI Injil semakin luas tersebar bahkan bagi kita sejak dari dalam kandungan, kita telah mengenal Alkitab dan mengenal Injil.
Persoalannya apakah kita merespons Firman tersebut?
Ada beberapa respons orang terhadap lawatan atau panggilanTuhan:
A. Orang pertama minta maaf, Aku telah membeli ladang dan aku harus pergi melihatnya.Luk 4:18
> Ini adalah gambaran orang yang lebih mencintai dunia dari pada panggilannya.
1 Yoh 2 : 15 – 16, Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa yang ada didalamnya. Jikalau orang mengasihi dunia, maka kasih akan Bapa tidak ada di dalam orang itu.
16 Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.
~ Apa yang harus kita kasihi didunia ini?
1. Mengasihi Tuhan dan sesama.
– Mengasihi Tuhan, itu sudah pasti.Kita harus berjuang dengan diri kita sendiri untuk mencintai Tuhan lebih dari habit kita.
~ Mengasihi Sesama: Orang yang ada disekitar kita. Siapapun,apapun keadaannya, bahkan musuh sekalipun. Ini adalah Perintah Tuhan dan tidak ada tetapinya.
Matius 5 : 44a, Tetapi Aku berkata kepadamu:
Kasihilah musuhmu.
> Siapa yang membenci sesamanya adalah pembunuh dan tidak akan mendapat bagian di dalam kerajaan sorga.
> Anak bungsu pergi dari rumah Bapanya bukan karena dia benci Bapanya tetapi dia ditipu oleh tawaran dunia ini.Setelah hartanya habis anak bungsu ini terdampar di kandang babi lalu dia teringat kepada Bapanya.
> Dan dia kembali pulang ke rumah Bapanya, dari jauh Bapanya melihat dia lalu berlari merangkulnya dan membuat pesta baginya.
> Bapanya tidak mencium bau busuk anaknya,tetapi yang diciumnya adalah bau pertobatan dan bau penyembahan.
> Ini adalah wujud Kasih Bapa kita di sorga.
2. Pekerjaan Tuhan.
>Jika kita masih dapat berbakti dan melayani Tuhan dan Pekerjaan-Nya kita patut bersyukur sebab di tempat-tempat lain orang sulit sekali untuk berbakti apalagi untuk melayani.
> Apakah pelayanan itu selalu menyenangkan? Tidak, karena sering pelayanan itu menimbulkan air mata.
> Ada harga yang harus dibayar, tetapi percayalah ketika kita melayani Tuhan ada Mahkota yang Tuhan sediakan dan secara jasmani keturunan kita akan menerima dampaknya.
> Jika kita mengalami hal-hal yang tidak baik di dalam pelayanan, sabarlah percayalah mata Tuhan mengawasi dan tangan-Nya akan membalas, sehingga kita tidak perlu membalas kejahatan dengan kejahatan.
B. Orang kedua berkata: Aku baru membeli lima pasang lembu kebiri dan aku harus mencobanya Dan dia juga meminta maaf.Luk 14 : 19
Perenungan :
Ini berbicara tentang mencintai pekerjaan.
Mana yang lebih penting berkat atau sumber berkat?
> Kita harus mencintai Tuhan sebagai sumber berkat dari pada berkat-Nya.
Kej 2 : 15, Tuhan Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.
Apa arti mengusahakan?
1. Mengusahakan-Awbad artinya to dress, mendandani-butuh kesabaran, ketekunan.
2. To serve(Melayani).
Tuhan memberi kita pekerjaan untuk kita saling melayani.
3. To worship.
Artinya: Menyembah.
Hanya Penyembah yang boleh ada di Taman Eden.
4. Enslave( budak).
Pekerjaan itu harus kita jadikan budak dan bukan pekerjaan itu yang menjadikan kita budak,supaya tidak muncul cinta akan uang akar segala kejahatan.
> Seorang majikan yang baik yaitu seorang yang dapat mengatur waktu untuk bisa melakukan pekerjaannya. Ini orang hebat.
C. Orang yang ketiga berkata: Aku baru menikah dan dia juga meminta maaf.Luk 14:20
> Orang ini lebih mencintai keluarganya daripada Tuhan.
Matius 10 : 37 Barangsiapa mengasihi Bapanya atau ibunya lebih dari pada-Ku ia tidak layak bagi-Ku; dan barangsiapa mengasihi anaknya laki-laki atau perempuan lebih dari pada-Ku ia tidak layak bagi-Ku.
> Ini firman dan jangan dibantah.Jadi bagaimana kita bersikap jika kita diperhadapkan antara keluarga dan Tuhan?
Percayalah pada saat itu Tuhan akan memberi kita hikmat.
Baca: Matius 10 : 38-39.
> Kita harus mencintai Tuhan dari pada nyawa kita sendiri, artinya kita tidak boleh hitung-hitung -an dengan Tuhan. Karena korban di atas kayu salib itu jauh lebih berharga dari apapun yang kita lakukan.
>Jangan mau kalah dengan dunia ini, jangan mudah menyerah apalagi mundur dari pelayanan.
Punyai tekad dan iman yang teguh sehingga kita akan menjadi pemenang bahkan lebih dari pemenang.
Hidup ini adalah pilihan.
Apa yang dikatakan oleh Tuan Pesta itu kepada Para Undangan itu?
1.Lukas 14 : 24, Sebab Aku berkata kepadamu: Tidak ada seorang pun dari orang-orang yang telah diundang itu akan menikmati jamuan-Ku”.
> Orang yang berdalih-
dalih dan lebih cinta dunia dan segala isinya ini tidak akan masuk dalam kerajaan sorga.
Dan ini sangat mengerikan.
2. Baca : Lukas 14:21-23.
23 Lalu kata tuan itu kepada hambanya: Pergilah kesemua jalan dan lintasan dan paksalah orang-orang yang ada disitu,masuk karena rumahku harus penuh.
Perenungan:
~ Rumah Tuhan harus penuh. Kerajaan Allah harus penuh.
~Kehendak Tuhan supaya semua orang selamat dan tidak binasa. > Tetapi hanya orang yang merespons
panggilan-Nya yang akan masuk sorga. Tetapi yang mendengar dan mengabaikan pasti ditolak.
> Tuan rumah berkata: “Paksa” artinya mempengaruhi dengan janji Firman Tuhan sampai orang itu mau melakukan.
> Ini tugas kita untuk mempengaruhi orang lain supaya mereka juga masuk sorga.
Baca: Kisah 2 : 36 – 38.
> Dampak Firman Tuhan yang disampaikan Petrus memberi pengaruh kepada orang-orang ini untuk bertobat dan memberi diri mereka dibaptis dan mereka menerima pengampunan dosa dan karunia Roh Kudus
> Hanya orang dewasa yang mendapat dampak dari pengaruh Firman Tuhan. Dan dapat memberi diri dengan suka rela tanpa paksaan.
> Pada waktu itu ada 3000 orang yang bertobat setelah mereka mendengar khotbah Petrus.
Sudahkah hidup kita menjadi pengaruh bagi orang lain? Sudahkah keluargamu, tetanggamu, sopir dan pembantumu dimenangkan bagi Tuhan.
Mari kita masuk dalam panggilan Tuhan untuk bertemu muka dengan muka dengan Tuhan dalam kerajaan sorga. Amin. Tuhan Yesus memberkati.

Khotbah by : Pdt. Honny Supit Sirapanji M.Th
Ibadah Raya GBI Menorah, 24 September 2023

error: Content is protected !!